-->
  • Jelajahi

    Copyright © Fakta Hukum
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Selamat IdulFitri 1445 H

    Iklan

    Iklan

    Libur Panjang, KAI Divre II Sumbar Angkut Lebih dari 32.000 Penumpang

    Redaksi Fakta Hukum Nasional
    Senin, 02 Juni 2025, Juni 02, 2025 WIB Last Updated 2025-06-03T04:10:36Z
    masukkan script iklan disini
    banner 719x885



    Padang, fakta hukum nasional— PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat mencatat telah melayani sebanyak 32.466 penumpang selama masa libur panjang Kenaikan Isa Al-Masih yang berlangsung pada 29 Mei–2 Juni 2025.


    Volume tersebut mencapai 92% dari total kapasitas yang disediakan sebanyak 35.120 tempat duduk.


    Kepala Humas KAI Divre II Sumbar Reza Shahab menyampaikan bahwa ketepatan waktu keberangkatan kereta api lokal selama periode tersebut mencapai 99,88%. Capaian ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam memberikan layanan transportasi yang andal dan tepat waktu.


    “Ketepatan waktu menjadi salah satu keunggulan moda transportasi kereta api yang bebas dari kemacetan, dan karenanya sangat diminati oleh masyarakat,” ujarnya, Senin (2/6/2025).


    Reza menyebutkan bahwa lonjakan penumpang dipicu oleh dua momen hari libur nasional yang berdekatan, yakni Kenaikan Isa Al-Masih dan Hari Raya Iduladha. KAI optimistis volume penumpang akan meningkat kembali pada masa libur Iduladha mendatang.


    Adapun arus keberangkatan didominasi dari lima stasiun utama, yaitu Stasiun Padang, Stasiun Pariaman, Stasiun Air Tawar, Stasiun BIM (Bandara Internasional Minangkabau), dan Stasiun Naras. Kereta api Pariaman Ekspres menjadi pilihan utama masyarakat untuk berwisata ke kawasan pantai di Kota Pariaman.


    Selain untuk wisata, kereta tersebut juga dimanfaatkan oleh masyarakat yang bekerja atau berdagang di kota-kota yang dilalui rute kereta.


    KAI Divre II Sumbar juga mengingatkan masyarakat agar melakukan pembelian tiket secara resmi melalui aplikasi Access by KAI atau langsung di loket stasiun (Go Show), maksimal 3 jam sebelum keberangkatan, guna menghindari penipuan.


    “Kami terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan berkesan,” tutup Reza.(rel/kld)




    Komentar

    Tampilkan

    Terkini