Padang, Fakta Hukum Nasional – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memastikan dana hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar tersedia dan aman. Isu yang menyebut anggaran kosong hingga Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) terancam batal, ditepis keras oleh Pemprov.
Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumbar, Dedy Diantolani, menegaskan total Rp14 miliar sudah dialokasikan untuk KONI tahun ini. Dari jumlah itu, Rp1,8 miliar sudah cair dalam tahap pertama.
“Anggaran jelas ada dan masih cukup. Tapi pencairan berikutnya tidak bisa sembarangan, harus menunggu laporan pertanggungjawaban penggunaan Rp1,8 miliar itu. Itu aturan mainnya, bukan alasan,” kata Dedy, Jumat (5/9) di Padang.
Dedy menjelaskan, mekanisme pencairan dana hibah KONI diatur jelas dalam Pergub Nomor 18 Tahun 2021. Karena itu, menurutnya keliru jika ada pihak yang menyebut dana untuk Rakor dan Musorprov tidak tersedia.
“Jangan asal bicara dan menyesatkan publik. Faktanya, anggaran aman. Tinggal tunggu mekanisme pertanggungjawaban. Jadi pengurus lama KONI Sumbar harus segera menyelesaikan laporan penggunaan Rp1,8 miliar tersebut,” tegasnya.
Dengan kepastian tersebut, Pemprov menegaskan tidak ada alasan bagi kegiatan olahraga, termasuk Rakor maupun Musorprov KONI Sumbar, terganggu. Agenda penting itu tetap bisa digelar setelah mekanisme administrasi sesuai regulasi dipenuhi.
Langkah ini juga menjadi penegasan bahwa pemerintah daerah tetap memberi perhatian serius pada dunia olahraga Sumatera Barat, terutama jelang berbagai event penting di tingkat nasional.( hen)
