Padang, Fakta Hukum Nasional– Sebanyak 1.079 mahasiswa Universitas Ekasakti (Unes) Padang bersiap menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) setelah mendapat pembekalan intensif selama dua hari. Angka ini tercatat sebagai jumlah peserta terbanyak dalam sejarah KKN kampus tersebut.
Pembekalan dibuka langsung oleh Rektor Unes, Prof. Sufyarma Marsyidin, pada Jumat, 25 Juli 2025. Hari pertama menghadirkan Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Mahfud dan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Sumbar, Yozawardi Usama Putra. Pada hari kedua, giliran Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, Wali Kota Padang Fadly Amran, serta Ketua Yayasan YPTP Padang, Dr. Andi Syahrum Makkurade, menyampaikan materi.
Ketua Pelaksana KKN 2025, Prof. Agus Salim, menyebut peserta akan disebar ke tujuh daerah di Sumatera Barat, meliputi 12 kecamatan dan 39 nagari atau kelurahan. Lokasi yang dituju antara lain Kota Padang, Kabupaten Solok, Padang Pariaman, Tanah Datar, Agam, dan Pesisir Selatan. Selama 40 hari ke depan, mereka akan tinggal dan berinteraksi langsung dengan masyarakat nagari.
“Setelah pembekalan, insya Allah Senin nanti para mahasiswa akan dilepas oleh Gubernur Sumbar, Bapak Mahyeldi,” ujar Agus Salim.
Dalam arahannya, Rektor Unes mengingatkan para peserta agar menjunjung tinggi etika dan budaya lokal. Ia menekankan pentingnya menjaga nama baik kampus dan berperilaku sesuai dengan norma nagari.
“Bangun relasi yang sehat dengan tokoh masyarakat, perangkat nagari, ninik mamak, alim ulama, dan bundo kanduang. Jangan sampai ada laporan pergaulan bebas di lapangan,” kata Sufyarma. Ia juga meminta mahasiswa membuat program kerja yang nyata dan berbasis pada kebutuhan lokal, dengan tetap mengacu pada prinsip Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
Unes Gandeng Bank Nagari
Di sela kegiatan pembekalan, Unes juga menandatangani nota kesepahaman dengan Bank Nagari. Kerja sama ini ditujukan untuk memberikan kemudahan transaksi keuangan bagi mahasiswa dan pihak kampus.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua YPTP Padang, Dr. Andi Syahrum Makkurade, dan Kepala Cabang Utama Bank Nagari Padang, Hardi Putra.
“Dengan aplikasi Ollin By Nagari dan sistem QRIS, mahasiswa bisa melakukan pembayaran uang kuliah dan transaksi harian secara lebih efisien,” ujar Hardi.
Andi Syahrum menambahkan, kerja sama ini merupakan bagian dari upaya kampus untuk terus memperluas layanan digital dan meningkatkan kenyamanan mahasiswa.
“Yayasan ingin memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan akses fasilitas terbaik, termasuk dalam hal keuangan,” ujarnya.(hen)


